Site icon SMP NEGERI 6 CIREBON

OTT Wamenaker! Saat Garasi Pejabat Disulap Jadi ‘Showroom’ Sitaan KPK

OTT Wamenaker

OTT Wamenaker

KPK sita puluhan kendaraan mewah dari kediaman Immanuel Ebenezer dalam OTT Wamenaker. Aset ini diduga terkait korupsi di Kemnaker, membuka babak baru penyelidikan gratifikasi pejabat.

Pemandangan di kediaman Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer beberapa waktu lalu lebih mirip pameran otomotif mewah ketimbang garasi seorang pejabat publik. Namun, para “pengunjung” yang datang bukanlah kolektor, melainkan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang datang dengan surat perintah sita.

Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang menjerat Wamenaker Immanuel Ebenezer, atau yang akrab disapa Noel, memasuki babak baru yang lebih visual dan mencolok. KPK tak hanya membidik orangnya, tetapi juga hartanya. Puluhan kendaraan, mulai dari mobil sedan premium Eropa hingga motor gede (moge) ikonik Amerika, diangkut dari beberapa lokasi, termasuk kediaman pribadi Noel.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, dalam keterangannya mengonfirmasi bahwa penyitaan besar-besaran ini adalah bagian dari pengembangan kasus. “Benar, tim penyidik telah melakukan penyitaan puluhan unit kendaraan roda empat dan roda dua,” ujarnya kepada media.

Deretan kendaraan yang kini berada di bawah penguasaan KPK bukanlah kaleng-kaleng. Merek-merek mentereng seperti Mercedes-Benz, BMW, hingga raungan khas Harley-Davidson kini menjadi barang bukti bisu dugaan korupsi dalam pengadaan barang dan jasa di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).

Dari Proyek Menjadi Aset Mewah

Langkah KPK ini mengirimkan pesan yang sangat jelas: mereka tidak berhenti pada penangkapan. Fokus kini beralih pada penelusuran aset (asset tracing) untuk membuktikan aliran dana haram. Setiap mobil dan motor yang disita akan “diinterogasi” asal-usulnya. Apakah dibeli dengan gaji resmi seorang wamenaker, atau merupakan hasil “pelicin” dari proyek-proyek di kementerian?

Inilah sudut pandang yang membuat kasus ini lebih dari sekadar berita penangkapan. Ini adalah tentang bagaimana dugaan korupsi yang berawal dari dokumen dan proyek di atas meja, bertransformasi menjadi gaya hidup mewah yang diparkir di garasi. KPK menduga kuat bahwa puluhan kendaraan ini adalah bentuk pencucian uang atau gratifikasi yang diterima Noel terkait jabatannya.

Saat ini, tim KPK masih bekerja keras melakukan inventarisasi dan menaksir total nilai dari “showroom” dadakan ini. Penelusuran kepemilikan formal atas nama siapa saja juga menjadi bagian krusial untuk membongkar jaringan yang mungkin terlibat.

Kasus OTT Wamenaker ini menjadi pengingat telak bahwa korupsi bukan lagi sekadar angka kerugian negara di atas kertas, tetapi menjelma menjadi kemewahan yang sering kali dipamerkan tanpa rasa bersalah. Publik kini menanti, babak apalagi yang akan tersingkap dari garasi sang pejabat.

Exit mobile version